Dalam kehidupan manusia saling mencintai adalah suatu keharusan yang dilaksanakan dengan penuh kasih sayang yang sangat tulus dan perlu banyak pengorbanan yang pasti akan timbul dan terjadi.
Mencintai itu sama dengan memasuki suatu keadaan yang harus ada dalam penghayatan dari lubuk hati yang paling dalam, sehingga dapat meresapi arti sebenarnya Cinta sejati yang hanya ada dihati seseorang.
Kenyataan yang terjadi biasanya cinta hanya dilakukan diluar lubuk hati dan sangat banyak dipengaruhi oleh emosi jiwa saat itu dan kondisi keinginan hanya untuk memiliki dan merasakan dalam sekejap tanpa di pikir terlebih dahulu apa arti sebenarnya cinta itu.
Kenyataan terjadi hanyalah perasaan sesaat yang menimbulkan ketegangan dalam emosi dengan melakukan hal-hal yang harusnya tidak dilakukan dengan kekuatan tegang menimbulkan tidak stabil nya hati yang sebenarnya.
Cinta tumbuh dengan sendirinya tanpa diharapkan akan datang tepat waktu sesuai
dengan keinginan nya, mengalir tanpa ada jejak terlewati dan meresap dalam hati yang merasakan detak nya getaran cinta sejati yang murni.
Hati yang tulus dalam menerima cinta akan selalu membekas dalam kalbu seseorang disaat sedih akan terasa dan disaat senang akan tertawa.
Menerima apa adanya adalah hal yang paling sulit didalam kehidupan, sebaliknya memberi segalanya akan lebih mudah dengan cinta sejati yang murni.
Rasakan cinta dengan tulus tanpa melihat kelengkapan dan kekurangannya.Berikan hati yang penuh cinta untuk menambah rasa kepercayaan diri menuju kesempurnaan alami.
Jauhkan rasa curiga, was-was, hanya menambah keraguan dalam hati yang bisa membuat menjadi tidak percaya bahwa hati ini sudah dalam cinta yang murni.
Hindari perasaan yang sangat mengekang sehingga bisa lebih leluasa menghantar cinta sejati menuju kebahagiaan sempurna yang alami.
Percayakan pada hatimu bahwa cinta yang sudah tumbuh akan selalu berkembang dan akan selalu membawa kebahagiaan.
Salamku hanya untuk Mani yang sedang dalam kegalauan dengan rasa kecurigaan yang sangat mendalam.
Hanya hatimu yang tahu apa yang terjadi.
Salam.
